Ada

@museum rupa dan keramik, #35mm


Ada alat yang bekerja sangat detail untuk mengetahui kepribadian manusia, menjelaskan hingga deatil-detail sikap yang muncul ketika berada dalam suatu permasalahan

Kemudian ia akan dianalisis bagaimana yang seharusnya dilakukan dan sikap seperti apa yang harus dimunculkan, hingga perasaan seperti apa yang semestinya sesuai dengan karakter dan teorinya

Ada, ada seluruhnya dalam khayalan

Ada, ada tumpukan yang terlupakan, terhempaskan, dan tak disadarkan hingga terkadang disaat berada di momen yang tepat, tumpukan itu muncul kembali, menjadi benteng yang menyesakan, selalu

Padahal memang benar adanya, mereka ada dan belum berguguran menjadi abu yang terselesaikan

Mereka hanya terlupakan disaat momen datang tak tepat

Meraka hanya tak terpedulikan disaat raga menyala dan membakar ruhani

Bagaimana seharusnya, menjadikan tumpukan itu selalu ada dan menjadi bayang-bayang semu namun tak terselesaikan jua. Ataukah diledakkan dan kemudian selesai dengan jalan tanpa bayang kembali?

 

Ramadhan 

16042021 2208

Selepas perjalanan, lelah ini semoga menjadi Lillah

Comments

Popular posts from this blog

Ada, tentu ada!

Kenangan

Anak Panah